16.075 Rumah Tangga di Jabar Kini telah "Caang" saat Puasa & Rayakan Lebaran

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi bantuan listrik bagi masyarakat melalui Program CSR Jabar Caang Tahun 2022 di Desa Cilembu, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Selasa (10/1/2023).

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi bantuan listrik bagi masyarakat melalui Program CSR Jabar Caang Tahun 2022 di Desa Cilembu, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Selasa (10/1/2023).

BANDUNG, roemahmedia.com - Sebanyak 16.075 rumah tangga di Jawa Barat mulai kini telah "caang" (terang) dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Lebaran 2023. Pasalnya, Rumah Tangga tersebut telah menerima bantuan pemasangan listrik gratis tahun anggaran 2022. Bantuan ini berasal dari dana "keroyokan" APBN program BPBL 14.304 rumah tangga dan program CSR Jabar Caang 1.771 rumah tangga. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas ESDM Jabar Ai Saadiyah, pada Senin 15/03. "Penerima bantuan listrik gratis di Jawa Barat tahun 2022, untuk BPBL tersebar di 16 kabupaten dan CSR Jabar Caang di 10 kabupaten," ungkap Ai. Menurut Ai, Pemprov Jabar terus berusaha untuk meningkatkan rasio elektrifikasi hingga 100 persen secara merata ke seluruh daerah di Jabar. Salah satu upaya Pemprov Jabar untuk meningkatkan rasio elektrifikasi dan membantu masyarakat memperoleh akses listrik adalah melalui program BPBL, baik dari anggaran APBN, APBD dan pihaknya terus merangkul CSR perusahaan-perusahaan melalui program CSR Jabar Caang. Sementara itu Data dari Kementerian ESDM, untuk Provinsi Jawa Barat sendiri pada 2023 direncanakan mendapat alokasi dari APBN Kementerian ESDM sebesar 13.980 rumah tangga penerima BPBL. Sedangkan, menurut Ai, Rabu pekan lalu telah ditandatangani kontrak sebanyak 24 paket atau sebanyak 5.768 sambungan listrik. "Tapi kayaknya dalam waktu dekat ini belum konstruksi/instalasi, baru tahap sosialisasi," jelasnya. ** Sebelumnya Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi bantuan listrik bagi masyarakat melalui Program CSR Jabar Caang Tahun 2022 di Desa Cilembu, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Selasa (10/1/2023). Saat itu, Wagub Uu Ruzhanul yang didampingi Kepala Dinas ESDM Jabar Jabar Ai Saadiyah Dwidaningsih mengemukakan, Pemda Provinsi Jabar mempunyai Program CSR Jabar Caang sebagai bantuan non APBD dikhususkan bagi masyarakat yang rumahnya belum teraliri listrik. CSR ini merupakan murni bantuan dari perusahaan-perusahaan yang memiliki keperdulian terhadap masyarakat dan lingkungan. “Pemda Provinsi Jawa Barat mempunyai Program Jabar Caang karena Jabar ini belum semua wilayah memenuhi target (elektrifikasi). Program Jabar Caang ini bukan dari APBD, tapi sumbangan dari para pengusaha berupa CSR,” kata Uu. Ia menjelaskan, bagi masyarakat yang belum teraliri listrik dapat mengajukan permohonan pada kepala desa setempat, kemudian akan diteruskan ke Pemda Provinsi Jabar dalam hal ini Dinas ESDM Jabar. Pada kesempatan tersebut Wagub Uu Ruzhanul juga mengucapkan apresiasi kepada pengusaha atau perusahaan yang telah berpartisipasi dalam Program CSR Jabar Caang. “Saya mengucapkan terima kasih pada pengusaha yang sudah peduli terhadap Jawa Barat, termasuk yang hari ini hadir PT. PLN dan perusahaan lainnya. Harapan kami perusahaan-perusahaan yang belum memberikan CSR, khususnya dalam Program Jabar Caang diantos pisan karena sangat bermanfaat seperti hari ini,” ungkap Uu Ruzhanul.