Bandung, roemahmedia.com - Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) XII (Kota Tasikmalaya- Kabupaten Tasikmalaya) Disdik Jabar Dr. Abur Mustikawanto, M.Ed., menegaskan tahun ajaran baru rentan adanya pungli. Untuk itu pihaknya selalu meminta tim Saber Pungli dari Jawa Barat untuk memberikan pengarahan kepada para kepala sekolah..
Para Kepala Sekolah diingatkan kembali tidak boleh berpotensi melakukan pungutan liar (pungli). "Kalaupun itu terjadi pasti akan berhubungan dengan pihak yang berwajib," tegas Abur Mustikawanto, belum lama ini.
Lebih jauh Abur Mustikawanto menegaskan jika baru dugaan pungutan liar (pungli) pihaknya akan panggil dan konfirmasi kepada Kepala Sekolah tersebut.
Jika Kepala Sekolah terbukti melakukan pungutan liar(pungli) akan duberikan surat teguran.
Teguran tersebut menjadi poin negatif bagi sosok kepala sekolah.itu berdampak pada karir kedepan, dan akan dijadikan dasar dan tolak ukur untuk perkembangan sekolah tersebut.
Abur yang pernah menjabat sebagai guru dan kepala sekolah ini mengemukakan, KCD XII di wilayah Tasikmalaya ini banyak "mutiara" dan berharap pendidikan di Tasikmalaya makin maju.
"Jangan sampai siswa-siswa di Tasikmalaya diibaratkan banyak mutiara ini dihambat oleh oknum-oknum dimana saja dan akhirnya di buat gaduh,dan saya paling tidak suka dan saya secara institusi ingin membuat semua itu tidak terjadi dan akhirmya Tasikmalaya jadi maju," ujarnya.
Makanya dirinya ingin mencerdaskan orang-orang di Tasikmalaya dan berpesan kepada para kepala sekolah yang ada di Tasikmalaya kota dan Kabupaten, kerjakan apa yang harus dikerjakan. Catat yang sudah dikerjakan, berikan laporan apa adanya, karena itu memberi penilaian akreditasi sekolah.
"Harapan saya adalah tingkatkan kompetensi atau kualitas dari pada anak anak itu melalui pimpinan sosok seorang kepala sekolah baik di Kota dan kabupaten Tasikmalaya, semoga terwujud “Tasikmalaya Hebat," pungkasnya.
Ka. KCD XII Abur: Banyak "Mutiara " yang Bisa Majukan Pendiidkan di Tasikmalaya
