Jangan anggap enteng anemia, ini penjelasannya

Ilustrasi IST

Ilustrasi IST

BANDUNG, roemahmedia.com - Ketua Umum Perhimpunan Hematologi & Transfusi Darah Indonesia (PHTDI), Dr. dr. TB. Djumhana Atmakusuma SpPD-KHOM menjelaskan kurang darah atau anemia adalah kondisi ketika jumlah sel darah merah dan kadar hemoglobin menurun. Dia menjelaskan salah satu jenis anemia adalah anemia kekurangan zat besi yang dapat memengaruhi siapa saja, tetapi anak-anak, orang tua, dan wanita dengan usia reproduksi yang mengalami menstruasi dan kehamilan termasuk kelompok yang paling rentan. Kondisi tubuh seperti hamil, pendarahan, menstruasi yang berlebihan, hemoroid, dan gastritis juga dapat menyebabkan tubuh mengalami kekurangan zat besi dan apabila tidak diatasi dapat menjadi anemia kekurangan zat besi." dr. Djumhana menambahkan kekurangan zat besi dapat membatasi pengiriman oksigen ke sel, mengakibatkan sering kelelahan, tidak produktif, dan penurunan imunitas tubuh. Maka dari itu, menjaga keseimbangan zat besi dalam tubuh sangat penting bagi kesehatan, sebagai salah satu cara untuk mengatasi kelelahan dan anemia. "Manajemen dengan pemberian suplemen zat besi juga penting diberikan sebagai terapi simptomatik apabila diagnosis anemia kekurangan zat besi telah ditegakkan. Namun, tetap perlu untuk mencari dan mengatasi penyebab anemia itu sendiri," ungkapnya. dr. Djumhana menjelaskan zat besi memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya berperan sebagai pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Sekitar 70% zat besi ditemukan di sel darah merah dan otot. Lalu, membantu proses metabolisme enzimatik yang berfungsi menyerap nutrisi dari makanan sehingga menghasilkan energi. Selain itu, membantu memaksimalkan fungsi otak sehingga bisa memengaruhi tingkat konsentrasi dan fokus. "Zat besi juga bisa memaksimalkan fungsi otot, berperan penting terhadap kekebalan tubuh kita terhadap infeksi, dan mempercepat proses penyembuhan. Yang tidak kalah pentingnya adalah berperan penting untuk kehamilan yang sehat untuk memenuhi kebutuhan janin dan plasenta," pungkasnya.