Ridwan Kamil: Pelantikan Ronde kedua 1-2 Minggu ke depan

Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat melantik 9 Pejabat Tinggi Pratama di Aula Barat Gedung Sate,24/2.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat melantik 9 Pejabat Tinggi Pratama di Aula Barat Gedung Sate,24/2.

BANDUNG, roemahmedia.com - "Pelantikan ini ronde pertama, mungkin ronde kedua satu dua minggu lagi". Begitulah dikemukakan Gubernur Jabar Ridwan Kamil seusai melantik 206 pegawai negeri sipil yang dimutasi, dirotasi, dan dipromosikan dalam jabatan tertentu, di Aula Barat Gedung Sate, Jumat 24/2. Ke-206 PNS yang dilantik terdiri dari sembilan pejabat tinggi pratama atau eselon II, 131 pejabat administrator, dan 66 jabatan pengawas. Sedangkan untuk Jabatan Tinggi Pratama, yang masih belum definitif adalah Asda 3, Kepala Disdukcapil dan Kepala Dinas Kesehatan. Ridwan Kamil menjelaskan pelantikan dilakukan karena banyak yang pensiun. Makanya sebelum pelantikan jabatannya di Plt-kan. "Kepala BKD kan meninggal, Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah masih Plt. Jadi prosesnya lama, nunggu izin dari kepala BKN," jelas Kang Emil. Menurut Ridwan Kamil, semua ini hasil dari pengejawantahan dan penerapan sistem merit dan manajemen talenta yang telah mendapatkan penghargaan terbaik di Indonesia. "Dengan begini jabatan yang saudara-saudari dapatkan pada dasarnya sudah melalui proses yang sangat objektif," ujarnya kepada mereka yang dilantik. Jabar kan secara umum sudah bagus kinerja PNS nya. Juara kita merit sistemnya jadi ini contoh yang dipilih berdasarkan sistem komputer itu. Harusnya kinerjanya bagus," ucapnya. Seperti pada pelatikan pada umumnya, Ridwan Kamil pesan tiga hal yaitu benteng integritas, yang kedua adalah melayani dengan sepenuh hati, yang ketiga adalah profesional. *9 PEJABAT ESELON II YANG DILANTIK:* 1. Gandjar Yudniarsa sebagai Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat 2. Dedi Supandi (Kadisdik) menjadi Asda Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat 3. Neneng Komara Nengsih (Kepala DPMPTSP) menjadi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan 4. Wahyu Mijaya (Kabiro Adpim) menjadi Kepala Dinas Pendidikan 5. Nining Yuliastini sebagai Kepala DPMPTSP 6. Sumasna (Kepala Bappeda) menjadi Kepala Badan Kepegawaian Daerah 7. Iendra Sofyan (Kadisindag) menjadi Kepala Bappeda 8. Mas Adi Komar sebagai Kepala Biro Administrasi Pimpinan 9. Yulia Dewita sebagai Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah.