Terjadilah perbincangan antara Wagub Uu dan Kadis Indag Jabar Iendra. Raut muka Kang Uu pun tampak serius bahkan bisa dibilang tersirat agak marah.
Akhir perbincangan Kang Uu meminta kepada Kadis Indag Jabar Iendra untuk menjadwal ulang dan merealisasikan OP minyak goreng di daerah-daerah di Jabar sebelum tiba bulan Ramadhan.
Begitulah postingan video yang diunggah Wagub Jabar Uu di Instagram @ruzhanul.
Secara terpisah saat dikonfirmasi roemahmedia.com melalui WhatsApp, Kepala Dinas Indag Jabar Iendra Sofyan menjelaskan mengenai batalnya jadwal operasi pasar minyak goreng di Subang.
Menurut Iendra, para produsen migor yang disiapkan OP oleh Kemendag RI menarik rencananya dan menjual langsung ke ritel2.
Penyebabnya karena adanya perubahan harga untuk migor curah dari 11.500/L menjadi 14.000/L dan untuk Kemasan (bahan OP) dari 14.000/L menjadi dilepas ke pasar.
Pengumuman ini mendadak dilakukan oleh Kementrian Koordinator Perekenomian pada tanggal 15 Maret 2022.
"Insyaallah kita jadwalkan ulang melihat kesediaan produsen dan ketersediaan stock migor," jelas Iendra.Wagub Jabar Uu Kaget Ada Postingan Berita "Pak Uu Bohongi Warga" Soal OP Minyak Goreng
BANDUNG, roemahmedia.com - Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum tampak kaget saat melihat postingan IGnya yang ada berita bahwa "Pak Uu Bohongi Warga".
Kontan Kang Uu pun memanggil Sekpri Zul menanyakan kenapa bisa terjadi hal tersebut. Lantas Kang Uu langsung menelepon Kepala Dinas Indag Jabar Iendra Sofyan untuk mempertanyakan kenapa ada pembatalan jadwal Operasi pasar minyak goreng di Kab. Subang.
Terjadilah perbincangan antara Wagub Uu dan Kadis Indag Jabar Iendra. Raut muka Kang Uu pun tampak serius bahkan bisa dibilang tersirat agak marah.
Akhir perbincangan Kang Uu meminta kepada Kadis Indag Jabar Iendra untuk menjadwal ulang dan merealisasikan OP minyak goreng di daerah-daerah di Jabar sebelum tiba bulan Ramadhan.
Begitulah postingan video yang diunggah Wagub Jabar Uu di Instagram @ruzhanul.
Secara terpisah saat dikonfirmasi roemahmedia.com melalui WhatsApp, Kepala Dinas Indag Jabar Iendra Sofyan menjelaskan mengenai batalnya jadwal operasi pasar minyak goreng di Subang.
Menurut Iendra, para produsen migor yang disiapkan OP oleh Kemendag RI menarik rencananya dan menjual langsung ke ritel2.
Penyebabnya karena adanya perubahan harga untuk migor curah dari 11.500/L menjadi 14.000/L dan untuk Kemasan (bahan OP) dari 14.000/L menjadi dilepas ke pasar.
Pengumuman ini mendadak dilakukan oleh Kementrian Koordinator Perekenomian pada tanggal 15 Maret 2022.
"Insyaallah kita jadwalkan ulang melihat kesediaan produsen dan ketersediaan stock migor," jelas Iendra.
Terjadilah perbincangan antara Wagub Uu dan Kadis Indag Jabar Iendra. Raut muka Kang Uu pun tampak serius bahkan bisa dibilang tersirat agak marah.
Akhir perbincangan Kang Uu meminta kepada Kadis Indag Jabar Iendra untuk menjadwal ulang dan merealisasikan OP minyak goreng di daerah-daerah di Jabar sebelum tiba bulan Ramadhan.
Begitulah postingan video yang diunggah Wagub Jabar Uu di Instagram @ruzhanul.
Secara terpisah saat dikonfirmasi roemahmedia.com melalui WhatsApp, Kepala Dinas Indag Jabar Iendra Sofyan menjelaskan mengenai batalnya jadwal operasi pasar minyak goreng di Subang.
Menurut Iendra, para produsen migor yang disiapkan OP oleh Kemendag RI menarik rencananya dan menjual langsung ke ritel2.
Penyebabnya karena adanya perubahan harga untuk migor curah dari 11.500/L menjadi 14.000/L dan untuk Kemasan (bahan OP) dari 14.000/L menjadi dilepas ke pasar.
Pengumuman ini mendadak dilakukan oleh Kementrian Koordinator Perekenomian pada tanggal 15 Maret 2022.
"Insyaallah kita jadwalkan ulang melihat kesediaan produsen dan ketersediaan stock migor," jelas Iendra.
