Pelatihan Vertical Resque FKPA Kab. Bandung Hasilkan Teknik penyelamatan objek Bencana secara taktis dan terukur

Instruktur pelatihan vertical rescue FKPA Bandung Mahardika Siregar sedang memberikan materi pelatihan kepada para peserta relawan bencana di Parigi Kec  Ciparay Kab, Sabtu 11/2/2023

Instruktur pelatihan vertical rescue FKPA Bandung Mahardika Siregar sedang memberikan materi pelatihan kepada para peserta relawan bencana di Parigi Kec Ciparay Kab, Sabtu 11/2/2023

BANDUNG, roemahmedia.com - Forum Komunikasi Pecinta Alam (FKPA) Kab. Bandung mengadakan pelatihan Vertical Rescue bagi relawan bencana FKPA. Vertical Rescue merupakan teknik evakuasi objek korban bencana dari titik rendah ke titik yang lebih tinggi atau kebalikannya, pada medan yang terjal baik kering maupun basah, "Kemampuan ini harus dikuasai oleh relawan bencana alam FKPA untuk menunjang kebutuhan taktis pada saat operasi SAR ," ujar Sekjen FKPA Kab. Bandung, Wisnu Budi Irawan. Menurut Wisnu, pelatihan ini ke depannya juga terbuka untuk umum terutama diberikan kepada para siswa SLTA. "Sementara ini dalam 3 bulan ke depan pelatihan diadakan secara berkala setiap akhir pekan (Sabtu atau Minggu) bagi relawan bencana FKPA," jelasnya. Pelatihan tersebut, lanjut Wisnu, untuk meningkatkan kemampuan teknik seluruh relawan FKPA dalam menguasai teknik vertical rescue dengan mahir selain untuk keselamatan sendiri juga untuk kelancaran operasi penyelamatan, Pengurus FKPA Kab Bandung lainnya, Mahardika Siregar yang juga mantan atlet panjat dinding Kab Bandung menjadi instruktur pelatihan tersebut. "Alhamdulillah banyak peminat untuk menjadi peserta pelatihan vertical resque ini," jelas Dika seusai melakukan training di lokasi pelatihan di Parigi Kec. Ciparay Kab. Bandung. Menurut Duka, peserta pelatihan dibagi kedalam beberapa grup, masing-masing grup terdiri dari 10 orang siswa. Sementara materi pelatihan ang diajarkan diantaranya leasing, traversing, abseiling, hauling, lowering, suspension dan lainnya. Dika optimis bahwa semua siswa akan mengusai teknik vertical resque ini dengan cepat sehingga ketika dibutuhkan mereka sudah sangat siap secara fisik dan teknik (kemampuan). Sedangkan menurut Ketua Bidang Pelestarian a FKPA Kab Bandung Ade Subarna (Anex), peserta pelatihan Vertical Rescue ini diharapkan akan menjadikan relawan bencana FKPA bukan relawan yg hanya bisa menyalurkan bantuan barang tapi juga relawan bencana yg menguasai berbagai teknik penyelamatan secara taktis dan terukur. Berikut Sekilas Vertical Rescue: Vertical Rescue ini merupakan bagian dari operasi SAR. Dapat diartikan sebagi teknik evakuasi objek dari titik rendah ke titik yang lebih tinggi atau kebalikannya, pada medan yang terjal baik kering maupun basah. Dalam Vertical Rescue terdapat 2 teknik utama yang harus dikuasai: Teknik Penjangkauan Obyek dan Teknik Evakuasi Obyek. Didalam teknik penjangkauan objek memiliki 3 tekni, yaitu : Leading (Perintisan) Teknik penjangkauan dengan cara pemanjatan perintisan dari titik di bawah posisi objek/korban berada. Teknik ini dilakukan oleh Leader dengan memasang pengaman pada titik-titik tertentu. Traversing (Perintisan Menyamping) Teknik penjangkauan dengan cara menyamping, dimana tim evakuasi berada dalam titik sejajar dengan posisi objek. Abseiling Teknik penjangkauan jika posisi objek berada di bawah posisi tim evakuasi. Begitu juga dalam Teknik Evakuasi Objek ada 3 teknik, yakni: Hauling Dilakukan dengan cara memindahkan objek dari tempat tinggi. Proses pemindahan ini dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi berat objek saat dilakukan penarikan ke atas. Lowering Kebalikan dari Hauling, dimana teknik ini dilakukan dengan cara menurunkan objek tempat yang lebih rendah. Objek dapat ditunkan dengan atau tanpa menggunakan Stretcher (tandu). Suspension Teknik pemindahan objek dengan cara diseberangkan baik ke tempat yang lebih tinggi, sejajar, maupun lebih rendah dari posisi objek berada. Teknik ini merupakan alternatif terakhir, karena teknik ini akan memakan waktu cukup lama. Selain hal tersebut di atas, dalam vertical rescue diperlukan pemahaman tentang pemasangan anchor baik pada media keras maupun pada media lunak. Jadi dalam medan apapun, bisa dilakukan pemasangan anchor yang dapat digunakan untuk mengikat tambatan. Adapun peralatan yang digunakan dalam Vertical Rescue pada umumnya sama dengan peralatan dan perlengkapan dalam Rock Climbing, ditambah dengan peralatan khusus yang lebih spesifik seperti: Stretcher, Tripod, Quick Release, Swivel, (Dead Man, Dead Boy, Ice Picket, dan Bollard), Rotary Hammer Drill, dan Pulley.