Liburan Nataru, 100 Petugas Gabungan Amankan Tahura Djuanda Bandung, Bikin Nyaman pengunjung

Kepala UPTD Tahura Ir. H. Djuanda Lutfhi Erizka dan Kapolsek Cimenyan Kompol Nanang Heru saat pemeriksaan petugas pengamanan Tahura Djuanda selama liburan Natal dan Tahun Baru 2025, di Pelataran pintu masuk Tahura Djuanda, Senin pagi 23/12.

Kepala UPTD Tahura Ir. H. Djuanda Lutfhi Erizka dan Kapolsek Cimenyan Kompol Nanang Heru saat pemeriksaan petugas pengamanan Tahura Djuanda selama liburan Natal dan Tahun Baru 2025, di Pelataran pintu masuk Tahura Djuanda, Senin pagi 23/12.

Ket foto: Para remaja saat memasuki pintu masuk Pos 1 Tahura Djuanda, Senin pagi 23/12. ** BANDUNG, - UPTD Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Djuanda Dinas Kehutanan Jabar kerjasama dengan kepolisian menerjunkan lebih dari 100 petugas gabungan pengamanan Tahura Djuanda selama liburan Natal dan Tahun Baru 2025. Hal ini sebagai langkah antisipasi pengamanan pengunjung Tahura Djuanda yang diperkirakan membludak. Dari catatan Tahura Djuanda, pengunjung mulai ramai sejak pekan lalu. Tercatat pada Minggu 22 Desember 2024 jumlah pengunjung membludak mencapai sekitar 4.000 orang. “Insyaalloh, Kami akan berupaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung,” ujar Kepala UPTD Tahura Djuanda Luthfi Erizka, seusai memimpin apel kesiagaan pengamanan Tahura Djuanda selama Liburan Nataru, di pelataran depan Tahura Djuanda Bandung, 23 Desember 2024. Menurut Lutfhi, Petugas Gabungan tersebut terdiri dari ASN Tahura Djuanda, jasa profesi, tim saber, Kepolisian, TNI dan Masyarakat Mitra Polisi Hutan. “Petugas dari Kami sebanyak 96 orang ditambah 15 personel Polsek serta dari Koramil Cimenyan,” ujar Lutfhi. Petugas gabungan dilengkapi sejumlah kendaraan motor, mobil ambulans, dan mobil edukasi Tahura Djuanda. Sedangkan dari Polsek Cimenyan Polrestabes Bandung mendirikan Pos Pengamanan di depan pintu masuk Tahura Djuanda selama libur Nataru. “Kendaraan motor ini akan bertugas secara mobile dan nantinya disebar di titik-titik lokasi yang terjadi rawan keamanan, seperti di lokasi Gua Jepang yang biasa ada kumpulan pengunjung,” ujarnya. Di sisi lain, Luthfi mengimbau para pengunjung untuk tidak memberi makan satwa liar (monyet ekor panjang), tidak boleh makan sambil berjalan, tidak membuang sampah sembarangan, serta tidak membuat potensi titik api seperti membuang puntung rokok. Turut hadir Kapolsek Cimenyan Nanang Heru, perwakilan dari Koramil, ASN Tahura Djuanda Masyarakat Mitra Polisi Hutan dan sejumlah aparat kepolisian. Kapolsek Cimenyan Kompol Nanang Heru mengemukakan objek wisata Tahura Djuanda merupakan aset negara yang perlu kita amankan bersama. Pihaknya bekerja sama dengan Tahura Djuanda dan menerjunkan sekitar 15 petugas polisi untuk menjaga keamanan Tahura Djuanda selama libur Nataru. Petugas disebar di seputar kawasan Tahura di titik-titik rawan keamanan dan kemacetan lalu lintas. “Kami bekerja sama dengan Tahura Djuanda ini sebagai upaya menciptakan kondusivitas keamanan di Tahura dan wilayah Cimenyan, jika pengunjung merasa aman dan nyaman, maka mereka akan merasa tenang,” jelas Nanang seraya mengimbau pengunjung agar tetap menjaga keamanan sendiri. Nanang mengungkapkan, kerjasama pengamanan di Tahura dilakukan sebagai upaya untuk menekan atau mencegah kesempatan orang untuk melakukan kriminal. Mengenai salahsatu titik rawan keamanan di kawasan Tahura, lanjut Nanang, antara lain di lahan parkir. Dengan banyaknya jumlah kendaraan roda dua maupun roda empat yang parkir sedangkan jumlah petugas kita minim, maka akan memicu orang berkesempatan melakukan tindakan kriminal. “Langkah antisipasinya, antara lain Kita rutin melakukan patroli,” jelasnya. Pada kesempatan itu, Kepala UPTD Tahura Djuanda Luthfi Erizka dan Kapolsek Cimenyan Nanang Heru melakukan inspeksi kesiapan petugas gabungan pengamanan Tahura Djuanda. Bagi pengunjung yang mengalami masalah keamanan, dapat menghubungi Customer Service 081324279019 dan 085795268102.