Alokasi Anggaran Pesantren Disorot Banggar DPRD Jabar

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Jawa Barat Muhamad Sidkon Djampi di Kota Bandung, Senin (19/8/2024).

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Jawa Barat Muhamad Sidkon Djampi di Kota Bandung, Senin (19/8/2024).


BANDUNG - Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-79 Provinsi Jabar, Anggota Badan Anggaran ( Banggar) DPRD Provinsi Jawa Barat Muhamad Sidkon Djampi berharap alokasi anggaran untuk penyelenggaraan dan pengembangan pesantren meningkat signifikan. Sebagai mantan Ketua Pansus Perda Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pesantren lebih lanjut Muhamad Sidkon Djampi, menyebutkan mengenai anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dalam memfasilitasi Perda Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pesantren yang kurang signifikan memfasilitasi dalam kurang lebih 10 ribu pesantren di Jawa Barat. Jabar merupakan provinsi dengan jumlah pesantren terbesar di Indonesia. “Saya berharap di ulang tahun Jawa Barat yang ke-79 ini, alokasi anggaran dari Provinsi Jawa Barat ini ada dan tampak terlihat serta dirasakan oleh pesantren-pesantren yang ada di Jawa Barat yang jumlah hari ini menjadi 10 ribu lebih,” harap Muhamad Sidkon Djampi , Kota Bandung, Senin (19/8/2024). Muhamad Sidkon Djampi juga mengusulkan agar sebagian dana dari anggaran pendidikan dialokasikan khusus untuk pesantren sebagai solusi untuk meningkatkan fasilitas dan dukungan terhadap lembaga pendidikan berbasis pesantren. “Sebaiknya alokasi untuk pesantren bisa serupa dengan anggaran pendidikan yang mencapai 20% ,” ujarnya.*