Kadis SDA Jabar Program Apresiasi Titik Air Bersih Pangkostrad

Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa bersama Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, Kepala Dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik, saat acara peresmian Bendung Leuwikeris Tasikmalaya, Jumat (16/8/2024).

Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa bersama Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, Kepala Dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik, saat acara peresmian Bendung Leuwikeris Tasikmalaya, Jumat (16/8/2024).

KAB. BOGOR - Kepala Dinas SDA Dikky Achmad Sidik menyambut baik dan mengapresiasi program titik air bersih di Desa Singajaya, Jonggol yang diinisiasi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad). Titik air diresmikan langsung oleh Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa bersama Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, Kepala Dinas SDA Jabar dan Dikky Achmad Sidik, Jumat (16/8/2024). Dikky menjelaskan, sumur bor di Kecamatan Jonggol, merupakan titik ke 909 dan 910 dari 912 titik air yang sudah dibuat oleh Kostrad. Program TNI AD Manunggal Air 2024 merupakan solusi nyata akses terhadap air bersih, yang merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan dasar akan air bersih. “Hal ini merupakan bukti nyata bahwa, TNI tidak hanya bertugas menjaga keamanan negara, tetapi juga berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya. Dikky menambahkan, sebelumnya TNI AD Manunggal Air 2024, sekaligus meluncurkan rehab RTLH, sumur bor dan penerangan berbasis PLTS, juga pernah dilaksanakan di Desa Weninggalih Kecamatan Jonggol. “Tentunya semua itu akan sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya. Sedangkan Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu berharap program ini dapat terus berjalan dan berkesinambungan, khususnya di Kabupaten Bogor. “Sekaligus dapat memberikan edukasi kepada masyarakat, akan pentingnya menjaga kebersihan sumber air,” ucapnya. Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa menerangkan, meresmikan titik air di Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol. “Memang masih ada beberapa persoalan-persoalan yang harus kita hadapi, khususnya bagi kepentingan masyarakat, salah satunya penyediaan air bersih. Saya selaku Pangkostrad bersama Bapak Kepala Staf angkatan Darat (Kasad), punya program utama air bersih,” ujarnya. Pangkostrad menyampaikan pesan kepada masyarakat yang ada di sekitar titik air bersih ini agar dijaga dan dirawat, agar airnya tetap ada. “Kita sudah menggunakan teknologi geolistrik untuk mencari titik udara, insya Allah airnya akan terus ada,” katanya. Letjen TNI Muhammad Saleh menuturkan, yang paling penting setelah udara ini ada, masalah lain yang harus diselesaikan yaitu soal pangan. Jadi sawah-sawah yang ada di sekitar sini, kita bisa mencari solusinya dengan pompanisasi atau dengan mengalirkan dari titik air ini. “Saya yakin kalau ini kita lakukan bersama, Insyaallah niat kita untuk mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat akan diridhoi dan dikabulkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala,” ucapnya. Turut hadir pejabat utama Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Komandan Kodim 0621 Kabupaten Bogor, beserta seluruh jajaran, perwakilan Forkopimda, jajaran kepala perangkat daerah, Camat bersama jajaran Forkopimcam, Kepala Desa se-Kecamatan Jonggol, dan unsur masyarakat Kecamatan Jonggol.