Terungkap Alasan Lionel Messi Tidak Akan Minum Coca-Cola

Foto: gety images

Foto: gety images

BARCELONA,- Ada cerita menarik tentang Lionel Messi dan Coca-Cola. Dulu kala masih remaja, dia tidak akan meminumnya sebelum dipanggil Timnas Argentina. Hal itu diceritakan oleh Fabian Soldini, yang merupakan mantan agennya. Dikisahkan, Lionel Messi mulai menimba ilmu di akademi La Mansia Barcelona pada tahun 2002, tepatnya saat membela Barcelona U-16. Messi yang masih remaja begitu mencuri perhatian. Dirinya tampil apik di kompetisi akademi kelompok umur di Spanyol. Pelan-pelan Lionel Messi 'naik kelas' dan terus mencuri perhatian. Hingga akhirnya di tahun 2004, Messi menembus skuad utama. Musim pertamanya di Barcelona, Messi memang cuma bermain sebanyak tujuh kali di Laliga dengan koleksi satu gol. Tapi rupanya, pihak dari Timnas Spanyol tertarik untuk menaturilasisinya. "Tim junior Argentina tidak memanggil Messi, karena mereka kira persaingan di Spanyol tidak seberat di liganya. Malah akhirnya, Timnas Spanyol yang coba merekrut Messi," kata Soldini seperti dilansir dari Marca. Diketahui, Timnas Spanyol coba mendekati Messi dari tahun 2002. Coba bayangkan kalau Lionel Messi memilihnya, pasti Timnas Spanyol isinya benar-benar kebanyakan pemain Barcelona semua semacam Adres Iniesta, Xavi hingga Sergio Busquets. "Tapi, Messi maunya hanya Timnas Argentina," tegas Soldini. "Kami bikin perjanjian dengan Messi, dia tidak akan minum Coca-Cola sampai Timnas Argentina memanggil," lanjutnya. Rupanya ada maksud tersendiri mengapa Messi tidak minum minuman ringan itu, yakni demi membuat stamina dan tubuhnya lebih terjaga. "Saya melakukannya karena dia sangat menyukainya dan karena masalah nutrisinya rumit," terang Soldini. Akhirnya tahun 2005, Lionel Messi dipanggil Timnas Argentina. Dia bermain dulu di kategori kelompok umur U-20 yang kemudian menjuarai FIFA U-20 World Cup. Barulah, jalan 'Si Kutu' (julukan Messi) makin mulus di Timnas Argentina. Dirinya hingga kini mengemas 138 penampilan dengan 70 gol. Sayangnya, Messi belum bisa mempersembahkan gelar bergengsi untuk timnas seniornya. Dia tiga kali kandas di final Copa America dan sekali kalah di final Piala Dunia. Messi sempat beberapa kali menyatakan pensiun, tapi dirinya akhirnya memilih kembali memenuhi panggilan tugas negara.