Kepala Dinas SDA Jabar Monitoring Rehabilitasi DI Cikeruh dan DI Cikamangi Majalengka

Kepala Dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik melakukan monitoring dan evaluasi pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi pada Daerah Irigasi (DI) Cikeruh dan DI Cikamangi di Kab Majalengka, Rabu 11/10

Kepala Dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik melakukan monitoring dan evaluasi pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi pada Daerah Irigasi (DI) Cikeruh dan DI Cikamangi di Kab Majalengka, Rabu 11/10

BANDUNG, roemahmedia.com - Kepala Dinas SDA Jabar Dikky Achmad Sidik melakukan monitoring dan evaluasi pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi pada Daerah Irigasi (DI) Cikeruh dan DI Cikamangi di Kab Majalengka. Didampingi Kepala UPTD PSDA wilayah Sungai Cimanuk-Cisaranggung, Rabu, 11/10. Kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi merupakan kegiatan pendukung utama dalam usaha pertanian melalui fungsi penyediaan air irigasi untuk mewujudkan kedaulatan pangan khususnya padi di Jabar. Daerah Irigasi Cikeruh, berada di Kabupaten Majalengka dengan luas areal potensial 1.553 Ha. Daerah Irigasi Cikeruh mencakup 3 Kecamatan yaitu Kecamatan Jatiwangi, Kecamatan Palasah dan Kecamatan Ligung. Adapun yang mempengaruhi sistem irigasi pada Daerah Irigasi Cikeruh antara lain meningkatnya sedimentasi pada Sungai Cikeruh, serta kurang seimbangnya antara debit yang tersedia dengan debit yang dibutuhkan. Sedangka Cikamangi masuk wilayah Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka Jawa Barat. Terletak sekitar kurang lebih 40 km dari arah Cirebon Jawa Barat . Cikamangi memiliki saluran Induk Bendung Cikamangi atau yang dinamakan DI Cikamangi. Pada awal pembuatannya air dari DI Cikamangi mampu mengairi± 1.899 ha. Bendung Cikamangi ini berdiri atau di bangun pada tahun 1970an. Daerah Irigasi Bendung Cikamangi melayani 5 (empat) Kemantren yaitu kemantren Rajagaluh, kemantren Lewimunding, kemantren Palasah, dan kemantren Sumber jaya dan Ligung.